Jenny IT Creatif â„¢

Informasi dan Teknologi Penunjang Kesuksesan Masa Depan

Friday 28 September 2012

Pengumuman

Pengertian Pengumuman
            Pengumuman adalah surat yang disampaikan kepada umum, sekelompok khalayak tanpa harus diketahui siapa dan berapa jumlah pembacanya, dan siapa pun berhak membaca, namun tidak semua pembaca itu berkepentingan.

Pokok-Pokok Pengumuman
            Untuk membuat pengumuman dengan baik, pembuat pengumuman harus mengetahui pokok-pokok pengumuman, yaitu: 
1) tujuan pengumuman,
2) isi pengumuman, 
3) sasaran pengumuman, 
4) media yang digunakan, 
5) bahasa pengumuman, dan 
6) bentuk pengumuman.
 
 Tujuan Pengumuman
            Tujuan pengumuman adalah sesuatu yang dikehendaki atau diinginkan dalam suatu pengumuman. Pesan atau informasi yang disampaikan dalam pengumuman harus benar, jelas, dan sesuai dengan tujuan pengumuman tersebut
 
1)      Kepala Pengumuman
Kepala surat atau kop surat sangat penting, bermanfaat, dan memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai alat pengenal agar suatu organisasi atau instansi mudah dikenal oleh masyarakat, yang biasanya memiliki logo khusus sebagai cirri khas. Kepala surat juga merupakan alat pemberi informasi karena dalam kepala surat memuat nama organisasi atau instansi, logo, alamat, dan nomor telepon.
Contoh:
Desa Pakraman Negara
Br. Penataran, Kelurahan Batuan, kecamatan Sukawati

2)      Badan Pengumuman
Dalam badan pengumuman terdapat beberapa unsur yaitu (1) salam pembuka, (2) isi pengumuman, dan (3) bagian kaki pengumuman. Berikut dibahas satu persatu.
a)      Salam Pembuka
Salam pembuka adalah bagian surat yang berupa kata pembukaan untuk mengawali pembicaraan melalui surat seperti halnya seseorang yang mengawali pidatonya. Salam pembuka ini berfungsi sebagai tanda hormat penulis sebelum memulai berbicara, juga sebagai sarana menjaga dan memelihara hubungan, dan juga sebagai mengenal watak atau sifat seseorang.

            Contoh:
                                    Om Swastyastu,
                                    ‘Ya Tuhan semoga ada dalam kebahagiaan,’
b)      Isi Pengumuman
Isi pengumuman biasanya terdiri atas tiga bagian sebagai berikut.
1.      Kalimat Pembuka atau Pendahuluan
Kalimat pembuka atau pendahuluan adalah kata-kata atau kalimat yang digunakan untuk mengantarkan isi suatu pembicaraan melalui pengumuman. Kaimat pembuka atau pendahuluan berfungsi untuk mengantarkan isi pengumuman (pokok masalah) yang sesungguhnya agar si penerima mengetahui alasan surat tersebut dan menarik perhatian pembaca terhadap isi pokok pengumuman.
Contoh:
Atur piuning titiang majeng ring ida dane sameton sareng sinamian, mungguing usaba desa jaga kamargiang sakadi dudonan ring sor puniki.
 ‘Pengumuman saya kepada semua warga, tentang usaba desa akan dilaksanakan sesuai dengan urutan di bawah ini.’
2.      Isi Sesungguhnya
Bagian ini memuat segala sesuatu yang akan disampaikan penulis secara lengkap. Melalui isi pengumuman inilah si pembaca mengetahui semua maksud dan tujuan pengumuman itu.
Untuk menyusun pengumuman yang baik, maka teknik penulisan pengumuman ini perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini.
a.       Membuat urutan-urutan maksud yang hendak disampaikan.
b.      Menetapkan dalam satu alinea maksud dan tuuan yang disampaikan.
c.       Menghindari pemakaian kalimat yang kurang efektif misalnya singkatan atau akronim.
d.      Memahami bentuk pengumuman dan penulisannya.
Pengumuman yang akan dibuat hendaknya harus singkat dan jelas agar tidak mengacaukan maksud utama dari penyampaian pengumuman tersebut.
Contoh:
a.      Patabuhan Usaba saha caru ring rahina Anggara Kliwon Kulantir tanggal 27 Januari 2009, kalanturang nedunang Ida Bhatara Mayang-mayang ring tapakan palinggih.
b.      Puncak karya (Usaba) ring rahina Sukra Pon Kulantir tanggal 30 Januari, wengine Ida Bhatara katuran masineb.
c.       Mantuk ring para pamedek galah maturan sampun dados saking Buda Umanis Kulantir tanggal 28 Januari 2009.
d.      Menawi wenten ida dane ayat pacang mendak nuntun (ngajar-ajar) tunas titiang mangda nenten ngamargiang ring wuku Kulantir saking tanggal 25 kantos 31 Januari 2009 duaning galahe kosek pisan. (Kinten, 2009:67)
3.      Kalimat Penutup
Kalimat penutup merupakan bagian akhir isi pengumuman, yang berfungsi sebagai kunci untuk mengakhiri isi pengumuman. Kata penutup dapat berisi kesimpulan, penegasan, permintaan maaf, harapan, atau yang lainnya yang berkaitan dengan hal yang telah disampaikan sebelumnya.
Contoh:
Asapunika atur piuning titiang mangdane ida dane sameton sinamian prasida tatas uning, tur nenten lali titiang ngaturang suksmaning manah.
‘Demikian pengumuman saya agar semua warga mengetahuinya, tidak lupa saya ucapkan terima kasih.’

3)      Bagian Kaki
Bagian kaki pengumuman terdapat salam penutup, di mana salam penutup ini harus disesuaikan dengan salam pembuka, selain itu bagian kaki pengumuman memuat tentang nama kota tempat pengumuman dikeluarkan, tanggal, bulan, tahun dikeluarkan, nama penanda tangan, serta jabatan penanda tangan.
Contoh:
Om Santih, Santih, Santih Om,
‘Ya Tuhan semoga damai, damai, damai,’
Sukawati, 20 Januari 2009
Bendesa Adat Desa Pakraman Negara
Ttd
(Tjokorda Gde Agung Astawa Putra)

Sesuai dengan nama suratnya, yaitu pengumuman, kata pengumuman selalu dipakai baik sebagai judul maupun perihal. Namun pada umumnya kata pengumuman sering dipakai sebagai judul. Apabila kata pengumuman dipakai sebagai judul, maka seluruh kata ditulis dengan huruf besar.
Contoh Pengumuman

No comments:

Post a Comment